Baja Ringan Profil C (Kanal C)

Spesifikasi Produk

Deskirpsi

Atap adalah bagian paling atas bangunan yang memberikan perlindungan bagian bawahnya terhadap cuaca, panas, hujan dan terik matahari. Fungsi rangka atap yang lebih spesifik adalah menerima beban oleh berat sendiri, yaitu beban kuda-kuda dan bahan pelapis berarah vertical kemudian meneruskannya pada kolom dan pondasi, serta dapat berfungsi untuk menahan tekanan angin muatan yang berarah horizontal. (Felix Yap, 2001) Kebutuhan konstruksi saat ini banyak menggunakan baja ringan karena kelebihan yang dimiliki baja ringan yang ringan, kuat dan bentuk yang seragam. Rangka atap baja ringan untuk rumah mulai banyak dikenal dan dipergunakan 4 - 5 tahun terakhir, dan baja ringan merupakan baja mutu tinggi yang memiliki sifat ringan dan tipis, namun memiliki fungsi setara baja konvensional. Meskipun tipis, baja ringan memiliki derajat kekuatan tarik yang tinggi. Di Indonesia, ketebalan baja ringan berkisar dari 0,4 mm – 1 mm, dengan jenis material yang umum digunakan adalah galvanized Z-22, galvalume AZ-100, Zincalume dan ZAM ZG-90. Struktur baja ringan yang diyakini mempunyai kelebihan dalam hal umur pakai dan kekuatan, struktur kuda-kuda baja ringan memiliki dimensi yang lebih tipis dibandingkan kuda-kuda kayu, mulai dari ketebalan 0,75 mm hingga ketebalan 1 mm. Baja ringan ini termasuk jenis baja yang dibentuk setelah dingin (cold form steel). (Rene Amon, 2002) Kelebihan Baja Ringan : 1. Dapat dibuat dengan bermacam bentangan (panjang atau lebar sayap) 2. Bila dirancang dengan benar lebih kuat dari kayu serta lebih aman 3. Material ini lebih awet, dan tidak bisa dimakan rayap 4. Material baja ringan tahan api 5. Pengerjaan menjadi lebih cepat 6. Anti karat (Heinz frick dan Moediartianto, 2002)